|

Perawatan Serta Perbaikan Pada Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut

Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang bagaimana perawatan serta perbaikan pada pesawat angkat dan pesawat angkut, Perawatan dan perbaikan sangat penting dilakukan guna memperpanjang umur pemakaian dari setiap alat, kendaraan atau alat yang tidak dirawat cendung mempunyai life time yang lebih rendah dibandingkan dengan kendaraan yang rutin melakukan perawatan dan juga ketika kendaraan tersebut tidak dilakukan perawatan maka akan timbul gejala – gejala yang dapat menghambat dan mengganggu kerja dari sebuah alat dan mesin tersebut. Pada artikel ini kita akan membahas apa itu perawatan dan perbaikan, apa saja jenis – jenis perawatan, dan bagaimana ketentuan perawatan dan perbaikan yang sudah diatur dalam permenaker no 8 tahun 2020. Sepenting itukah perawatan dan perbaikan dalam sebuah kendaraan dan alat? Simak lebih jelasnya dalam artikel berikut ini.

Apa yang dimaksud dengan Perawatan?

Sebelum lebih jauh membahas tentang pearwatan sebaiknya kita terlebih dahulu mengetahui definisi dari perawatan. Perawtan atau maintenance sendiri adalah perwatan yang dilakukan secara umum sebagai upaya untuk menjaga kondisi dan kinerja suatu mesin agar selalu optimal dan terasa seperti baru meskipun sudah digunakan pada jangka waktu yang lama. Perawatan dengan perbaikan mempunyai arti yang berbeda dan fungsi yang berbeda. Perbaikan sendiri adalah suatu kondisi dimana sebuah komponen atau part harus segera diganti karena sudah tidak dapat berfungsi dengan semestinya untuk menghindari hal yang tidak diinginkan pada saat pengopersian pesawat angkat dan pesawat angkut.

Jadi perbedaan antara kedua definisi tersebut adalah jika perawatan dilakukan untuk mencegah komponen mengalami kerusakan sebelum habis massa pakai nya atau sebelum prediksi dari Life Time nya, sedangkan jika perbaikan lebih mengarah kepada pengantian komponen karena komponen tersebut sudah tidak bisa berfungsi dengan semestinya, di dalam perbaikan tidak hanya mengganti komponen yang sudah tidak berfungsi (rusak) tetapi jika suatu alat tersebut membutuhkan part yang lebih memungkinkan dan memudahkan dalam pengoperasian maka boleh atau bisa dilakukan perbaikan serta penggantian.

Apa saja jenis – jenis perawatan?

Setelah mengetahui apa itu perawatan selanjutnya kita akan mengetahui pula apa saja jenis – jenis perawatan, simak penjelasan berikut ini:

  1. Preventive Maintenance

Pemeliharaan preventif disingkat PM adalah rutinitas untuk inspeksi berulang dengan tujuan untuk mengetahui masalah kecil dan memperbaikinya sebelum masalah besar berkembang. Dalam situasi ini, mesin atau peralatan dalam kondisi baik, tidak ada yang rusak. Jadi hanya merawat komponen sebelum terjadi nya kerusakan yang besar.

Tujuan utama dari adanya perawatan preventive ini adalah agar peralatan atau komponen dapat bertahan dari perawatan pertama ke perawatan berikutnya, hal ini bertujuan agar menghindari kegagalan yang disebabkan oleh kelelahan, kelalaian, atau keausan dari sebuah komponen.

  1. Corrective Maintenance

Corrective Maintenance adalah pemeliharaan yang dilakukan setalah terjadinya kegagalan fungsi dari suatu alat. Perawatan ini cenderung mahal karena ada beberapa kerusakan selain dari bagian yang lain. Biaya pergantian dan perbaikan yang serius serta hilangnya pendapatan karena adanya perbaikan pasti akan sangat berarti bagi pekerja.

Bagian dari corrective maintenance juga mencakup perakitan kembali dan melakukan coating ulang pada alat dan mesin yang rusak akibat pengkorosian.

  1. Predictive Maintenance

Predictive maintenance adalah metode yang ditunjukkan untuk meningkatkan keandalan dari suatu mesin dengan melakukan improvisasi. Selain improvisasi alat, metode ini juga digunakan untuk komponen yang memiliki life time yang cenderung pendek dan juga dapat mempercepat waktu perbaikan.

  1. Breakdown Maintenance

Breakdown Maintenance adalah dimana pemeriksaan dan penggantian suku cadang tidak dilakukan, jadi dengan metode ini kita membiarkan peralatan yang rusak kemudian kita perbaiki atau kita ganti. Biasanya metode ini dapat diterapkan pada mesin dengan pertimbangan:

  • Peralatan hanya bersifat optional (tambahan), jadi ketika rusak tidak mengganggu produksi
  • Biaya perbaikan/penggantian suku cadang nya terjangkau
  • Kerusakan yang terjadi tidak terlalu signifikan
  • Perbaikannya mudah dan cepat

Apa saja yang harus diperhatikan dalam perawatan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut?

  1. Pemeliharaan dan perawatan Pesawat Angkat, Pesawat Angkut, dan Alat Bantu Angkat dan Angkut harus:
    • Sesuai prosedur pemeliharaan dan perawatan
    • Dilakukan secara berkala
    • Sesuai dengan buku manual yang diterbitkan oleh pabrik pembuat dan/atau standar yang berlaku dan
    • Dapat memastikan bagian utama yang menerima beban dan perlengkapan berfungsi secara aman.
  2. Perbaikan, perubahan atau modifikasi Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut meliputi:
    • Pembuatan gambar rencana perbaikan, perubahan atau modifikasi
    • Perhitungan kekuatan konstruksi dan
    • Pemilihan dan penentuan bahan bagian utama yang menerima beban dan perlengkapan yang sesuai dengan persyaratan dan spesifikasi teknis yang ditentukan.
  3. Pemasangan dan/atau perakitan, pemakaian atau pengoperasian, pemeliharaan dan perawatan, perbaikan, perubahan atau modifikasi, serta pemeriksaan dan pengujian harus dilakukan oleh personel yang mempunyai kompetensi dan kewenangan di bidang K3 Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *